Kuningan, Ularhideungnews.com— Trotoar yang membentang sepanjang Jalan Dr. Ir. Soekarno, yang menghubungkan Purwawinangun, Cijoho, dan Cirendang di Kabupaten Kuningan, terlihat tidak terawat dengan baik. Selasa (16/11/2024).
Rumput liar dan ilalang tumbuh subur, menutupi hampir seluruh permukaan trotoar, sementara tumpukan sampah juga ditemukan di beberapa titik.
Kondisi ini tampak jelas di sekitar Kompleks Kuningan Islamic Center (KIC) dan Jalan Soekarno-Hatta, yang merupakan kawasan strategis yang sering dilalui masyarakat.
Meski anggaran pemeliharaan fasilitas publik, termasuk trotoar, telah dialokasikan dalam APBD setiap tahun, kenyataannya kondisi di lapangan menunjukkan adanya ketidaksesuaian. Sesuai dengan peraturan pengelolaan keuangan daerah, trotoar dan jalan merupakan bagian dari anggaran rutin yang harus diperhatikan.
Namun, pengelolaan anggaran tersebut tampaknya belum memberikan hasil yang maksimal dalam pemeliharaan fasilitas publik.
Selain itu, tumpukan sampah yang terlihat di beberapa titik juga memperburuk keadaan. Kawasan sekitar Sekretariat Daerah Kabupaten Kuningan, yang berada tidak jauh dari trotoar tersebut, juga dipenuhi sampah.
Hal ini mencerminkan lemahnya pengawasan terhadap kebersihan lingkungan, padahal kawasan tersebut seharusnya menjadi prioritas dalam pemeliharaan kebersihan dan kenyamanan ruang publik.
Trotoar yang tidak terawat ini menambah potensi bahaya bagi pejalan kaki yang melintasi kawasan tersebut. Terlebih lagi, kawasan ini merupakan jalur penting yang menghubungkan berbagai area vital, termasuk pusat pemerintahan dan Kuningan Islamic Center (KIC).
Sebagai fasilitas publik, seharusnya trotoar mendapatkan perhatian yang lebih dalam hal pemeliharaan dan kebersihan.
Penting bagi pemerintah daerah Kuningan untuk segera melakukan evaluasi terhadap penggunaan dana pemeliharaan fasilitas publik. Dengan pengelolaan anggaran yang lebih transparan dan efektif, fasilitas publik seperti trotoar bisa dapat lebih terawat dan memberikan kenyamanan bagi masyarakat. ( Ka – Biro GUNTUR )
